Pengalaman memang menjadi guru terbaik sekaligus terpahit yang menyadarkan kita banyak hal. Salah satunya tentang kesehatan. Memasuki Syawal yang lalu, seolah menjadi hal normal kalau kita sakit. Lho kok? Saat Ramadhan kita menjaga asupan makan, minimal saat puasa, ritme aktivitas seolah teratur mengikuti jadwal ramadhan. Dan saat Syawal semua bablas. Terutama soal makanan. Ini sangat Dewi akui. Meski sebenarnya saat Ramadhan dan sebelumnya, batuk flu mulai parah. Tapi survive seminggu setelahnya sembuh. Saat Ramadhan juga terulang lagi fase yang sama, batuk flu seminggu lalu sembuh. Syawal kejadian lagi, kali ini batuk flu parah di sertai mengi(bunyi asma). Cuma karena capek karena agenda padat dan tidak jaga asupan makan. Sampai-sampai ketika berobat ke klinik, berharap dapat obat malah yang keluar rujukan. Separah itu? Kejutan belum selesai saat mingg...
Ibu dari anak istimewa bernama M.Iqbal Al-Fatih. Senang menulis, baking, bercocok tanam, jualan, jalan-jalan, menonton, mengajar, dan mencoba hal-hal baru.